Sandidharma.ac.id – Teknologi kecerdasan buatan (AI) semakin memukau, dan kreativitas Sosok pun tampaknya tak Eksis batasnya. Sejak ChatGPT meluncurkan fitur generator gambar, tren Aneh Maju bermunculan di media sosial. Salah satu tren terbaru dan paling menghibur (atau malah bikin merinding) adalah: mengubah hewan peliharaan menjadi Sosok.
Ya, Anda Bukan salah baca. Sekarang, banyak orang penasaran seperti apa Macam-macam anjing, kucing, bahkan kelinci peliharaan mereka Apabila berwujud Sosok. Dan hasilnya? Antara Kocak, estetik, dan sedikit menyeramkan.
Baca juga: Langkah Membangun Action Figure Diri Sendiri di ChatGPT
Awal Mula Tren: Dari Ghibli Tiba Gambar Absurd
Sebelum tren ini ramai, generator gambar ChatGPT sudah lebih dulu digunakan Buat Membangun berbagai gaya visual—seperti mengubah foto jadi ilustrasi ala Studio Ghibli, Membangun figur aksi digital, atau sekadar me-remix Paras jadi Kepribadian anime.
Tetapi belakangan, muncul ide nyeleneh: bagaimana kalau hewan peliharaan kita diubah menjadi Sosok? Rupanya, hasilnya bikin banyak orang terpesona… sekaligus bingung.
Langkah Mengubah Hewan Jadi Sosok dengan ChatGPT
Prosesnya cukup sederhana dan Pandai dilakukan oleh siapa saja yang Mempunyai akses ke generator gambar AI seperti DALL·E di dalam ChatGPT:
-
Unggah foto hewan peliharaanmu.
-
Berikan prompt atau perintah seperti: “Ubah hewan ini menjadi versi manusianya. Biarkan Seluruh latar belakang tetap sama.”
-
Tunggu beberapa detik, dan hasilnya akan muncul: seekor kucing berubah menjadi cewek modis, atau seekor anjing berubah menjadi pria keren berjaket kulit.
Dalam banyak Teladan yang viral di Reddit, pengguna meminta agar latar foto, pose, dan bahkan Aktualisasi diri tetap sama. Jadi bayangkan, seekor anjing duduk di sofa kini menjadi pria dewasa dengan postur dan gaya yang sama persis—aneh tapi memikat.
Baca juga: Benarkah ChatGPT juga Pandai Stres? Ini Penjelasannya
Reaksi Warganet: Kocak, Menggemaskan, atau Bahkan Menyeramkan?
Tren ini tentu memicu berbagai reaksi. Eksis yang menganggapnya menggemaskan, seperti Menonton versi Sosok dari sahabat setia mereka. Tapi tak sedikit juga yang merasa ngeri Menonton visual yang terlalu realistis.
Penulis dari TechRadar, John-Anthony Disotto, bahkan mengaku merasa tak nyaman Menonton hasil AI yang mengubah anjingnya menjadi sosok pria dewasa duduk di kursi kuning favorit hewannya. “Rasanya aneh, seolah dia Cocok-Cocok Eksis di sana,” tulisnya.
Apakah Tren Ini Kondusif dan Etis?
Meski terlihat Mantap, Eksis juga yang mengangkat isu etika. Sebagian orang khawatir tren ini Pandai mengaburkan batas antara Realita dan fiksi, atau memperkuat fetishisasi terhadap hewan peliharaan dalam bentuk Sosok. Tetapi selama digunakan Buat hiburan dan Bukan melanggar privasi siapa pun, tren ini Lagi dianggap Kondusif.
Teknologi AI memang membuka banyak kemungkinan, dan tren mengubah hewan jadi Sosok adalah salah satu contohnya. Ia mencerminkan kreativitas, rasa sayang terhadap hewan peliharaan, dan rasa penasaran Sosok terhadap “versi lain” dari dunia yang mereka kenal.
Apakah Anda tertarik mencoba? Siapa Paham anjingmu Rupanya cocok jadi barista, atau kucingmu punya aura Selebriti K-Pop! Yang Terang, tren ini menunjukkan bahwa AI bukan hanya soal efisiensi—tapi juga Pandai jadi sarana imajinasi yang tak terbatas.
Baca Informasi dan Artikel yang lain di Google News.
(dwk)