Data merupakan kebutuhan yang sangat Krusial Buat menyimpan sebuah informasi yang Bermanfaat dan bermanfaat, khususnya dalam dunia bisnis. Di dalam industri digital dan startup Demi ini, pada umumnya terdapat posisi Esensial yang Mempunyai tugas Krusial Buat mengelola data. Yang nantinya data tersebut akan Bermanfaat Buat menentukan langkah perusahaan Buat kedepannya. Posisi tersebut dinamakan dengan data engineer atau disebut juga dengan tukang data.
Pada artikel kali ini, akan membahas lebih banyak mengenai pekerjaan menjadi seorang data engineer profesional. Kemudian, anda juga akan mendapatkan beberapa informasi seputar tugas, skill, serta gaji rata – rata yang diperoleh apabila anda memulai karier tersebut.
Apa itu Data Engineer
Secara Standar, definisi dari data engineer adalah orang yang mengatur dan mengelola proses arsitektur data pada sebuah perusahaan. Yang mana, infrastruktur tersebut dapat berupa basis data (database), pipeline, atau warehouse.
Membangun sistem dan infrastruktur tersebut berkaitan dengan volume data yang berjumlah dan berukuran cukup besar. Jumlah kebutuhan data yang semakin besar Bukan mungkin dapat ditampung dengan hanya bermodalkan infrastruktur konvensional saja. Oleh karena itu, mereka ditugaskan Buat membangun sekaligus merancang informasi Buat kepentingan bisnis dan pengembangan produk perusahaan.
Gaji Data Engineer
Menurut sumber dari website Neuvoo, gaji rata – rata seorang data engineer di Indonesia mencapai 12.5 juta rupiah atau Sekeliling 150 juta/ tahun. Bilangan tersebut terbilang cukup besar dan tentu saja akan sebanding dengan tugas dan tanggung jawab yang dimilikinya Buat mengisi posisi tersebut. Anda perlu mempersiapkan kemampuan anda, Bagus secara soft-skill maupun hard-skill.
Tugas dan Tanggung Jawab Data Engineer
Lantas, apa saja yang perlu dipersiapkan Buat memulai profesi sebagai data engineer yang dibutuhkan perusahaan? Berikut merupakan beberapa tanggung jawab dan tugas data engineer :
1. Mengumpulkan dan Mengolah Data
Pertama, tanggung jawab yang harus dijalankan adalah mengumpulkan data serta mengembangkan kebutuhan interface yang dibutuhkan dari berbagai Intervensi sumber. Buat mengambil sebuah data, perlu kehati – hatian agar Bukan terjadi masalah teknis yang dapat merusak atau mengganggu jalannya sistem program suatu proses.
Yang menjadi poin Krusial disini, anda harus Mempunyai ketelitian dan meng-klasterisasi berbagai informasi yang Eksis karena terdapat beberapa data yang Bukan terstruktur. Anda juga dapat menggunakan berbagai Ragam tools atau bahasa pemrograman Spesifik Buat membantu dalam mempermudah proses pengolahan data.
2. Membersihkan Data
Tugas selanjutnya seorang data engineer adalah dapat membersihkan data setelah digabungkan, kemudian Pandai mencari anomali di dalam informasi tersebut. Apa itu anomali? Merupakan proses dalam database yang menghasilkan sebuah Pengaruh samping yang Bukan diharapkan oleh data engineer.
Hal tersebut biasanya disebabkan karena struktur tabel yang penggabungan data yang Lagi kotor dan Bukan valid karena Lagi memuat nilai null. Sehingga perlu metode atau perlakukan Spesifik Buat dapat mengatasi hal tersebut, dimana harus Mempunyai keahlian dalam mengambil keputusan yang Bagus.
3. Mengembangkan Arsitektur Data Warehouse
Tugas terakhir data engineer adalah merancang struktur arsitektur dari data warehouse yang berhasil dianalisa. Yang mana, berbagai data yang sudah dilakukan pembersihan akan dimasukkan ke dalam data warehouse.
Setelah itu, anda cukup merancang alur penyimpanan data pada perangkat lunak (software) dengan mendefinisikan struktur model menggunakan DFD, ERD, dan arsitektur yang lainnya.
Skill yang Wajib Dikuasai Data Engineer
Setelah mengetahui peran seorang data engineer, kami akan menjelaskan beberapa hal seputar skill Spesifik yang wajib dimiliki seorang data engineer. Dikarenakan, posisi ini pada dasarnya akan banyak bekerja dengan divisi lain, Bagus developer maupun designer.
Tetapi, profesi ini akan banyak bekerja Serempak tim data yang lain seperti data analyst, scientist, dan manager. Tentunya, setiap pekerjaan tersebut Mempunyai tugas dan peran masing-masing yang harus anda perhatikan juga agar lebih mudah membedakannya.
1. Menguasai Bahasa Pemrograman SQL dan Python
Skill yang pertama, data engineer harus memahami dan menguasai disiplin ilmu berkaitan dengan struktur dan algoritma bahasa pemrograman Spesifik database atau back end, Merukapan SQL dan Python. Fungsi dari SQL sendiri adalah Buat dapat mengakses, mengambil data, serta menjalankan query (perintah) dalam sebuah basis data.
Berikutnya, anda juga membutuhkan basic knowledge terkait application and web development dengan mempelajari bahasa pemrograman Python. Mengapa demikian? Karena bahasa tersebut Mempunyai fleksibilitas yang Bagus dalam hal manajemen data dan menguraikan baris kode agar mudah terbaca.
2. Mempunyai Pengalaman di Bidang Cloud Platform
Skill kedua yang harus dimilki data engineer adalah mempunyai pemahaman terkait teknologi cloud computing. Demi ini masuk pada era internet of things (IoT) serta penerapan machine learning, sehingga pengguna (user) lebih leluasa dalam menyimpan data mulai dari skala yang kecil hingga besar. Buat Demi ini, platform yang sering digunakan Buat manajemen data adalah AWS (Amazon Web Services).
Baca juga: Mengenal Cloud Computing dan Penerapannya pada Media Internet
3. Mempunyai Pemahaman dalam Merancang System Scripting
Dan keahlian yang harus anda kuasai terakhir adalah Pandai Buat menerjemahkan kode atau instruksi dalam sebuah situs web. Metode scripting sendiri sangat memudahkan developer dalam Membangun data agar lebih mudah terbaca dan diproses oleh tim data manager.
Perbedaan Data Engineer, Data Analyst, dan Data Scientist
Perbedaan yang paling mendasar dari ketiga profesi ini adalah dalam mengolah data. Dimana sebuah data pertama kali diolah dan diproses oleh seorang data engineer. Kemudian, setelah dilakukan pembersihan, maka akan dilanjutkan oleh data analyst Buat memisahkan data yang dianggap Krusial dan kurang Krusial, serta mengklasifikan berbagai kategori data agar lebih mudah terbaca oleh stakeholders.
Dan setelah dirasa rancangan informasi tersebut sudah memenuhi syarat, selanjutnya masuk pada proses penyajian data agar dapat dibaca dan menjadi informasi yang berkualitas. Peran tersebut akan diisi oleh seorang data scientist yang siap Buat memberikan hasil olahan data secara valid dan relevan dengan produk atau bisnis perusahaan tersebut.
Baca juga: Mengenal Profesi Data Scientist dalam Mengelola Data
Hasil
Buat menjadi data engineer profesional, anda perlu belajar beberapa bahasa pemrograman yang banyak digunakan Buat kebutuhan analisis struktur database, serta Mempunyai pemikiran yang kritis Buat dapat menyelesaikan masalah dengan Bagus. Selain itu juga mempunyai ide yang solutif Buat dapat memberikan rancangan dalam mengatasi permasalahan secara efektif dan efisien.
Sandi Dharma membuka jasa pembuatan aplikasi mobile Buat perangkat Android dan iOS. Apabila anda tertarik, silakan hubungi kami lebih lanjut melalui kontak yang telah tersedia.