Apakah anda pernah merasakan ketika mengakses sebuah halaman situs pada browser, kemudian anda membuka halaman tersebut kembali dan merasakan perbedaan yang besar Demi membuka web tersebut. Cache adalah teknologi yang mempengaruhi perubahan pada proses membuka halaman situs tersebut sehingga lebih Segera dan Tak membutuhkan waktu yang Lamban.
Teknologi ini sangat membantu aktivitas anda Buat mengakses setiap hal di dalam jaringan internet. Selain itu, dengan semakin Segera suatu halaman web dibuka, akan sangat berpengaruh pada nilai dari SEO dan dapat meningkatkan kepuasan bagi pengguna (user). Pada artikel kali ini, kita akan membahas setiap hal tentang cache mulai dari definisi, Metode kerja, jenis, hingga manfaatnya.
Pengertian Cache
Pada umumnya, sebuah website akan dilihat hingga puluhan, ratusan, hingga ribuan kali dalam sehari saja. Dan biasanya juga, setiap browser mengirimkan request pada halaman web, server tersebut harus melakukan sebuah perhitungan atau kalkulasi data yang sangat rumit.
Hal tersebut terjadi karena website akan mengambil postingan terbaru, mulai dari header, footer, hingga widget. Akan tetapi pada suatu kondisi, hasil dari perhitungan yang telah dilakukan akan menghasilkan data yang sama. Maka dari itu, proses tersebut yang dinamakan dengan caching.
Dari segi istilah, cache adalah proses menyimpan data sementara, dimana browser, situs, atau aplikasi Tak perlu Buat mengunduh data secara berulang atau Lanjut – menerus. Kita dapat menganalogikan dengan user yang mengunjungi sebuah situs web pertama kali, maka browser secara Mekanis akan menyimpan informasi yang membantu perangkat (device) dalam mengakses situs website dengan lebih efisien pada kunjungan yang berikutnya.
Metode Kerja Cache
Setelah anda mengetahui apa itu cache, selanjutnya kita akan masuk pada pembahasan mengenai bagaimana proses jalannya program cache Buat menampilkan situs pada browser. Ketika pengunjung pertama kali memasuki homepage (beranda) anda, mereka akan masuk dengan menggunakan Metode yang Normal.
Mulai dari permintaan yang diterima, kemudian dilakukan pemrosesan data pada database server, dan halaman web diubah menjadi format file HTML yang selanjutnya akan dikirim menuju browser dari web pengunjung. Dikarenakan cache proses caching diaktifkan, maka server akan menyimpan file HTML dalam RAM (Secara acak Access Memory) yang dapat membaca data dengan Segera.
Dan ketika pengunjung website anda membuka kembali menu beranda, server Tak perlu Buat melakukan pemrosesan dan konversi data menuju HTML. Tetapi sebaliknya, mereka hanya akan mengirimkan format file HTML yang telah dipersiapkan sebelumnya ke dalam sebuah browser.
Baca juga: Server: Pengertian, Fungsi, Jenis, Metode Kerja dan Manfaat
Jenis Caching
Secara Lumrah, terdapat dua jenis proses caching yang terletak di browser dan server. Browser caching berada di client-side, sedangkan server caching berada di server-side. Mari kita lihat perbedaan dari kedua jenis caching tersebut.
1. Client-Side Caching
Buat client-side caching dapat digunakan Buat menyimpan file data yang dapat dimanfaatkan oleh user pada personal komputer masing – masing. Salah satu jenis caching yang paling sering dibahas dan familiar adalah browser cache.
a) Browser Cache
Browser cache sangat membantu dalam Membangun loading website anda menjadi lebih Segera. Dengan melakukan proses caching, maka anda Tak perlu Tengah Buat Membangun permintaan dan transmisi data Buat menampilkan halaman website pada browser.
Segala jenis browser seperti Google Chrome, Mozilla, Safari, dan yang lainnya sudah melakukan browser caching. Selain itu, anda juga dapat mengubah setting dan mengkonfigurasi ulang Buat mengatur penggunaan dari cache memory sesuai dengan kebutuhan anda.
2. Server-Side Caching
Selain client-side caching, terdapat teknologi cache yang digunakan dalam server-side caching. Dimana, nantinya data terkait file dan gambar yang anda lihat dari internet juga akan masuk ke dalam sebuah server.
a) Object Cache
Object cache dapat menyimpan data suatu objek secara lokal Tak perlu Buat diambil secara konstan. Object cache sendiri sangat membantu dalam meningkatkan kecepatan dan kinerja dari aplikasi web.
Objek merupakan kumpulan data berisi Berkas yang mencakup teks, gambar, dan video. Apabila objek dilakukan proses cache, maka dapat segera ditransfer langsung pada cache lokal, daripada meminta langsung melalui server.
b) Database Cache
Kalau anda pernah Membangun sebuah aplikasi berbasis web, tentu anda Tak asing Tengah dengan database cache Buat menghasilkan data dari situs website dengan basis data. Hal ini dilakukan Buat mencapai kinerja yang optimal dengan skalabilitas yang lebih tinggi.
Caching database sendiri memberikan banyak keuntungan bagi para pengembang website. Mulai dari dapat mengurangi akses disk, mengurangi penggunaan dari CPU, serta mempercepat dalam pemrosesan data.
c) Page Cache
Buat page cache sendiri Dekat sama dengan cache yang lain, dimana page cache dapat menyimpan halaman web secara lengkap Buat ditampilkan di lain waktu kepada user. Data tersebut akan disimpan dalam RAM yang Tak terpakai.
Salah satu manfaat dari pemakaian page cache Yakni dapat meningkatkan waktu kecepatan sebuah loading halaman web dan memberikan UX (User Experience) kepada pengguna dengan lebih Berkualitas dan menarik.
d) Opcode Cache
Kalau anda seorang backend developer, tentu Tak asing Tengah dengan bahasa pemrograman PHP. Buat meningkatkan kinerja dari bahasa PHP ini adalah dengan menggunakan opcode cache. Selanjutnya, opcode cache akan menyimpan salinan dari opcode PHP pada memori server Buat waktu yang diperlukan.
Opcode cache merupakan salah satu metode Buat meningkatkan performa PHP dan sangat direkomendasikan Buat Segala environment produksi. Salah satu program opcode cache yang pertama kali dikembangkan oleh PHP adalah Zend.
e) Content Delivery Network (CDN) Cache
CDN cache adalah sebuah bentuk penyimpanan data secara luas. Dengan menggunakan cache jenis ini, maka setiap konten dalam situs web Tetap dapat ditambahkan ke server proxy yang telah didistribusikan secara luas (Dunia).
Kelebihan dari CDN caching Yakni dapat membantu dalam mengurangi biaya, menghilangkan tekanan (pressure) dari server, hingga berfokus Buat menempatkan server lokal yang lebih kecil. Nantinya, pengunjung tersebut dapat mengakses data tersebut secara lokal (konvensional).
Baca juga: Pengertian Internet, Sejarah, Perkembangan, dan Manfaatnya
Metode Menghapus Cache Memory
Selain kelebihan yang dimiliki oleh sebuah cache, tentunya juga terdapat kelemahannya apabila anda menggunakan proses caching dalam jangka waktu yang Lamban. Semakin Lamban anda menggunakan memori cache, maka alokasi penyimpanan pada perangkat internal anda akan semakin besar dan Membangun device anda semakin Lamban dan memproses berbagai aplikasi.
Kami akan memberikan tips bagaimana Metode menghapus sebuah cache memory pada browser Google Chrome. Pada umumnya setiap browser Mempunyai Metode yang Dekat sama dalam menghapus dan membersihkan paket cache. Yang pertama harus dilakukan adalah membuka browser Google Chrome anda. Selanjutnya masuk pada menu “setting” dan pilih menu yang bertuliskan “privacy and security”.
Kemudian, pilih pada menu “clear browsing data” dan anda dapat memilih pilihan Buat menghapus history, cache, cookies, dan lain sebagainya. Setelah cache berhasil terhapus, maka secara Mekanis browser anda akan me-reset dan menghapus informasi dan data terkait situs yang pernah anda kunjungi.
Manfaat Caching
Manfaat Esensial dari adanya caching adalah dapat Membangun aplikasi atau browser menjadi lebih Segera, efisien disebabkan sistem yang menyimpan data secara lokal. Sehingga, browser anda Tak perlu Buat mengulang permintaan secara Lanjut – menerus terkait data halaman website yang sudah pernah anda kunjungi sebelumnya.
Manfaat yang berikutnya adalah menambah nilai konversi dan traffic, dimana semakin Segera sebuah website dibuka, maka semakin nyaman juga user Buat masuk dan mengeksplorasi situs web tersebut. Sehingga nilai konversi dan optimasi SEO menjadi lebih Berkualitas Tengah. Dan yang terpenting, pengalaman pengguna juga menjadi nilai tambah yang dapat membantu business campaign anda.
Hasil
Cache adalah salah satu teknologi Buat menyimpan data sementara supaya dapat ditampilkan dalam sebuah aplikasi, browser, atau situs tanpa perlu mengulang-ulang kembali dalam pemrosesan data. Jadi, pastikan anda bijak dalam menggunakan sebuah cache. Lakukan pembersihan cache secara berkala agar Tak Membangun perangkat anda menjadi Lamban.
Sandi Dharma menyediakan jasa pembuatan aplikasi Android dan iOS profesional di Kota Malang. Kalau anda berminat, silakan hubungi tim kami Buat cek penawaran lebih lanjut.