Teknologi informasi Maju mengalami perkembangan pesat seiring berjalannya waktu. Di dalam dunia jaringan komputer, Network Address Translation atau NAT adalah salah satu teknologi yang sedang banyak dibicarakan.
NAT adalah teknologi yang Mempunyai fungsi dan Langkah kerja yang sangat Krusial dalam pengiriman data melalui jaringan komputer.
Pengertian NAT
Network Address Translation atau NAT adalah teknologi yang Berfaedah Demi mengubah alamat IP (Internet Protocol) dari satu jaringan ke jaringan lainnya.
Teknologi tersebut banyak digunakan pada jaringan komputer yang menggunakan alamat IP private dan Ingin terhubung dengan jaringan internet.
Secara sederhana, NAT bekerja dengan mengganti alamat IP Asli dari sumber data dengan alamat IP publik yang berbeda. Hal ini dilakukan Demi menjaga keamanan dan privasi pada jaringan komputer internal.
Selain itu, juga dapat mengurangi jumlah alamat IP publik yang diperlukan sehingga Membikin alokasi alamat IP lebih efisien.
Dilansir dari laman Geeks for Geeks, NAT adalah proses di mana satu atau beberapa alamat IP lokal diterjemahkan ke dalam beberapa alamat IP Dunia dan sebaliknya Demi menyediakan akses Internet ke host lokal.
Jenis-Jenis NAT
Dilansir dari Kitab Eleventh Hour Security+ oleh Ido Dubrawsky, terdapat 3 jenis NAT. Umumnya, jenis-jenis NAT adalah sebagai berikut.
1. Static NAT
Static NAT adalah jenis yang mengalokasikan alamat IP publik secara manual ke alamat IP private dari komputer dalam jaringan. Umumnya, jenis ini digunakan oleh bisnis Demi menghubungkan server Web ke Internet.
Artinya, pengguna dapat mengkonfigurasi NAT secara manual Demi setiap mesin pada jaringan sehingga setiap mesin Mempunyai alamat IP publik yang Istimewa.
Dalam static NAT, alamat IP publik dialokasikan secara permanen Demi mesin tertentu dan Tak berubah, kecuali Apabila diubah secara manual oleh pengguna.
Oleh karena itu, jenis ini sangat cocok Demi jaringan dengan sedikit mesin karena pengaturannya yang sederhana dan mudah dipahami. Jenis ini sangat Berfaedah Demi menjaga keamanan jaringan dan mencegah serangan dari luar.
Dengan static NAT, alamat IP Asli dari mesin Tak terlihat oleh pengguna dari luar jaringan dan alamat IP publik yang dialokasikan dapat dianggap sebagai alamat IP mesin itu sendiri.
Dengan demikian, mesin di jaringan terlindungi dengan Berkualitas dari serangan yang mungkin datang dari luar jaringan.
2. Dynamic NAT
Dynamic NAT adalah jenis yang mengalokasikan alamat IP publik secara Mekanis kepada mesin di dalam jaringan. Bisnis yang lebih besar menggunakan jenis ini karena dapat beroperasi dengan kumpulan alamat publik.
Pada jenis ini, mesin di dalam jaringan akan diberi alamat IP publik secara Elastis apabila mesin tersebut memerlukan koneksi ke jaringan luar.
Pada dynamic NAT, mesin di dalam jaringan menggunakan alamat IP private, sehingga Tak terlihat oleh jaringan luar.
Ketika mesin tersebut memerlukan koneksi ke jaringan luar, NAT akan mengalokasikan alamat IP publik yang tersedia dan dialokasikan secara Elastis ke mesin tersebut.
Alamat IP publik yang dialokasikan akan tetap digunakan oleh mesin tersebut selama koneksi tetap berlangsung dan akan kembali tersedia setelah koneksi ditutup.
Jenis Dynamic sangat Berfaedah dalam jaringan dengan banyak mesin dan ketika setiap mesin perlu terhubung ke internet.
Kelebihan lain adalah fleksibilitasnya karena alamat IP publik yang dialokasikan dapat digunakan secara Elastis oleh mesin yang berbeda di dalam jaringan.
Tetapi, jenis dynamic Mempunyai kelemahan, Yakni mesin di dalam jaringan hanya dapat terhubung ke jaringan luar, tetapi Tak dapat ditemukan oleh jaringan luar.
Oleh karena itu, jenis ini Tak cocok Demi jaringan yang memerlukan koneksi dua arah.
3. Port Address Translation (PAT)
Sebagian besar jaringan rumah yang menggunakan Digital Subscriber Line (DSL) atau modem kabel menggunakan jenis NAT ini.
Port Address Translation (PAT) adalah teknik Network Address Translation yang mengubah alamat port sumber dan tujuan dari paket data yang dikirimkan dari mesin di dalam jaringan.
Tujuan Primer dari penggunaan PAT adalah Demi memperluas jumlah mesin yang dapat terhubung ke internet melalui satu alamat IP publik.
Dalam PAT, alamat IP private mesin di dalam jaringan diganti dengan alamat IP publik dari router atau gateway jaringan.
Selain itu, nomor port sumber dan tujuan pada paket data yang dikirimkan juga diubah Demi memastikan bahwa paket tersebut dapat diterima oleh mesin yang Benar di dalam jaringan.
PAT sangat Berfaedah dalam jaringan dengan banyak mesin dan terbatasnya jumlah alamat IP publik yang tersedia.
Dengan menggunakan PAT, mesin di dalam jaringan dapat terhubung ke internet melalui satu alamat IP publik sehingga dapat menghemat penggunaan alamat IP publik yang terbatas.
Tetapi, penggunaan PAT juga Mempunyai kelemahan, Yakni dapat menimbulkan masalah Apabila terdapat banyak koneksi dari mesin di dalam jaringan. Hal tersebut karena keterbatasan jumlah nomor port yang tersedia.
Hal ini dapat mengakibatkan terjadinya bottleneck pada router atau gateway jaringan sehingga mempengaruhi kinerja jaringan secara keseluruhan.
Fungsi NAT
Penjelasan lebih detail mengenai fungsi NAT adalah sebagai berikut. Simak!
1. Menerjemahkan Alamat IP
Network Address Translation bekerja dengan menerjemahkan alamat IP lokal menjadi alamat IP publik.
Ketika perangkat di jaringan lokal terhubung ke internet, alamat IP Asli dari perangkat akan diganti dengan alamat IP publik sehingga data dapat dikirim dan diterima di internet.
2. Meningkatkan Keamanan
Dengan menyembunyikan alamat IP lokal, Network Address Translation dapat meningkatkan keamanan jaringan.
Dalam hal ini, pengguna internet Tak dapat Menonton alamat IP Asli dari perangkat di jaringan lokal sehingga mengurangi risiko serangan dari luar.
3. Menghemat Alamat IP
Dalam situasi di mana alamat IP publik terbatas, Network Address Translation memungkinkan beberapa perangkat di jaringan lokal menggunakan satu alamat IP publik.
Hal ini dapat menghemat alamat IP publik yang dapat dialokasikan Demi kebutuhan lain.
4. Meningkatkan Kinerja Jaringan
Network Address Translation dapat meningkatkan kinerja jaringan dengan melakukan fungsi load balancing.
Dalam hal ini, ia dapat membagi beban trafik jaringan di antara beberapa perangkat di jaringan lokal sehingga meningkatkan kinerja jaringan secara keseluruhan.
5. Memungkinkan Akses Internet
Dalam jaringan lokal yang menggunakan alamat IP privat, perangkat di jaringan lokal Tak dapat terhubung langsung ke internet.
Network Address Translation memungkinkan perangkat di jaringan lokal terhubung ke internet melalui satu alamat IP publik yang sama.
Fungsi NAT pada umumnya adalah Demi memberikan fasilitas komunikasi antara jaringan lokal (private network) dengan jaringan publik (public network), seperti internet.
Jaringan ini memungkinkan perangkat di jaringan lokal menggunakan satu alamat IP publik yang sama Demi terhubung ke internet sehingga menjaga privasi alamat IP lokal.
Langkah Kerja NAT
Dilansir dari laman Tech Sasaran, Langkah kerja NAT adalah sebagai berikut. Simak penjelasannya!
- NAT memilih gateway yang ditempatkan antara dua jaringan lokal, jaringan internal, dan jaringan luar.
- Sistem pada jaringan internal biasanya diberi alamat IP yang Tak dapat di rute ke jaringan eksternal (misalnya jaringan pada blok 10.0.0.0/8).
- Beberapa alamat IP yang valid secara eksternal diberikan kepada gateway.
- Gateway Membikin Lampau lintas keluar dari sistem di jaringan internal muncul berasal dari salah satu alamat eksternal yang valid.
- Gateway menerima Lampau lintas masuk yang ditujukan ke alamat eksternal yang valid dan mengirimkannya ke sistem internal yang Benar.
- Hal ini membantu memastikan keamanan karena setiap permintaan keluar atau masuk harus melalui proses terjemahan yang menawarkan kesempatan Demi memverifikasi arus masuk dan mencocokkannya dengan permintaan keluar.
- NAT menghemat jumlah alamat IP Dunia yang dibutuhkan oleh perusahaan dalam kombinasi dengan Classless Inter-Domain Routing (CIDR) – telah banyak berkontribusi Demi memperpanjang umur IPv4 yang Berfaedah.
Kelebihan dan Kekurangan NAT
Adapun kelebihan dan kekurangan NAT adalah sebagai berikut. Simak penjelasan lengkapnya!
Kelebihan NAT
Berikut ini adalah beberapa kelebihan dari Network Address Translation.
- Dapat menghemat penggunaan alamat IP publik yang terbatas karena beberapa perangkat di jaringan lokal dapat menggunakan satu alamat IP publik.
- Melindungi jaringan lokal dari serangan dari luar karena alamat IP lokal Tak terlihat dari internet.
- Dapat memudahkan pengaturan jaringan karena Tak perlu mengatur alamat IP publik secara manual Demi setiap perangkat di jaringan lokal.
- Meningkatkan keamanan jaringan dengan menyembunyikan alamat IP lokal.
Kekurangan NAT
Berikut ini adalah beberapa kekurangan dari Network Address Translation.
- Mungkin menyebabkan masalah koneksi Apabila beberapa aplikasi membutuhkan akses langsung ke internet.
- Memerlukan konfigurasi Tertentu Demi beberapa aplikasi agar dapat berfungsi dengan Berkualitas di jaringan Network Address Translation.
- Menambah latensi pada koneksi internet karena memerlukan waktu tambahan Demi menerjemahkan alamat IP.
- Mengurangi efektivitas pada protokol yang mengandung informasi alamat IP dalam paket data, seperti protokol VoIP dan P2P.
Itulah beberapa kelebihan dan kekurangan NAT. Meskipun Mempunyai beberapa kelebihan, tetapi Network Address Translation juga Mempunyai kekurangan. Dengan demikian, penggunaannya harus disesuaikan dengan kebutuhan.