Akademi Manajemen Informatika

AngularJS merupakan kerangka framework yang dibentuk serta dikembangkan pada tahun 2009 oleh Misko Hervery dan Adam Arbrons. Ketika ini urusan maintain atau pengelolaan dilakukan oleh Google. Menjadi framework banyak peminat menjadikan AngularJS Terkenal.

Kemudahan penggunaan serta pengembangan yang menjadikan jenis framework JavaScript ini Maju berkembang. Hingga Ketika ini terbukti bahwa telah Mempunyai versi terbaru Adalah versi 10.1.4.

Pengertian AngularJS

Lampau apa itu AngularJS? AngularJS merupakan salah satu jenis framework dari JavaScript yang menggunakan metode MVC (Model View Controller) dan Ketika ini dikelola oleh Google. Dimana metode MVC tersebut Mempunyai fungsi sebagai metode yang dapat memudahkan aplikasi Kepada dikembangkan serta dilakukan pembersihan.

Dapat diartikan jug bahwa AngularJS adalah kerangka framework bersifat terbuka atau open source dalam penggunaannya bebas dikembangkan serta diterapkan oleh siapa saja. Oleh Alasan itu banyak developer di seluruh dunia menggunakan framework ini sebagai pengembangan aplikasi atau website.

Pengelolaan dilakukan oleh Google menjadikan framework ini terpercaya serta Mempunyai performa tinggi, selain itu juga Mempunyai situs Formal Kepada memberikan kemudahan pengguna dengan memberikan panduan atau petunjuk penggunaan. AngularJS menjadi front-end framework yang digunakan membangun aplikasi bersifat single page application.

Mempunyai sifat Bergerak yang memudahkan penerapan serta pengembangan HTML menjadi lebih luas. Penerapannya dalam aplikasi atau website memerlukan directive atau penanda elemen Document Object Model.

AngularJS Mempunyai bagian-bagian Primer yang mempengaruhi prose kerja dari framework tersebut, bagian Primer tersebut berupa

Ng- App pada bagian ini memberikan pengarahan definisi dan link dari aplikasi ke HTML.

Ng- Model memberikan arahan data aplikasi ke input kontrol HTML.

Ng- Bind menunjukan arahan ke tag HTML.

Fitur-fitur AngularJS

Dalam melakukan kerjanya  tentu AngularJS Mempunyai berbagai fitur yang mudah dipelajari menjadikan proses lebih singkat dilakukan. Fitur tersebut Mempunyai dua jenis Adalah fitur Primer serta fitur core atau inti.

Fitur Primer AngularJS antara lain:

  1. Framework dengan bahasa pemrograman JavaScript yang efisien Kepada membangun Rich Internet Applications (RIA).
  2. Menggunakan metode MVC (Model View Controller) yang memudahkan dalam melakukan penulisan aplikasi atau pilihan pengembang pada sisi atau sudut pandang dari klien.
  3. Membaca kode JavaScript secara Mekanis yang memudahkan dalam melakukan penyesuaian terhadap web browser yang akan digunakan.
  4. AngularJS framework gratis yang Mempunyai banyak peminat dan pengguna dan Mempunyai komunitas besar.
READ  Pengertian, Fungsi dan 4 Jenisnya

Fitur inti atau core dalam AngularJS adalah:

1. Data Binding

Berfungsi Kepada sinkronisasi atau penyesuaian antara Model dan View pada AngularJS.

2. Scope atau Lingkup

Berfaedah Kepada menempelkan antara Controller dan View yang berbentuk objek mengacu pada Model.

3. Controller

Kumpulan fungsi-fungsi JavaScript yang dibuat pada AngularJS.

4. Service atau Layanan

Pelayanan pada AngularJS yang berbentuk objek tunggal sekali Guna di sebuah aplikasi Kepada Membangun XMLHttpRequests. 

5. Filter

Pilihan item pada array yang dapat diterapkan serta menghasilkan array baru.

6. Directive atau Arahan

Directive atau penanda elemen Document Object Model, dapat digunakan sebagai kustom pembuatan tag pada HTML.

7. Template

Tampilan informasi dari Controller dan Model dan pada satu halaman Mempunyai beberapa tampilan.

8. Routing

Proses perpindahan tampilan atau switching.

9. Model View Whatever

Pembagian kerja serta Mempunyai tanggung jawab masing-masing yang akan memudahkan proses kerja. Dengan menerapkan pembagian kerja berupa Model, Controller, dan View (MCV) serta ke metode lebih dekat menjadi MVVM (Model-View-Viewmodel).

10. Deep Linking

Pemberian izin Kepada melakukan encode aplikasi dalam URL dan dapat dilakukan bookmark yang Pandai melakukan restore pada kondisi terakhir pada URL.

11. Dependency Injection

Mempunyai ketergantungan Suntik sehingga memudahkan seorang developer dalam melakukan uji coba serta mengembangkan aplikasi atau website.

Baca Juga: Pengenalan Apa itu Framework dan Jenisnya Kepada Web Development

Fungsi AngularJS

Fungsi yang dimiliki oleh AngularJS adalah dengan menjadi sebuah framework yang diterapkan pada website, dengan menggunakan kode dari JavaScript. Mempunyai banyak fungsi Kepada melakukan pengembangan, pembuatan, serta maintain dari website tersebut. 

READ  #15 Tipe Data Map - Belajar Golang Dari Dasar

Kemudahan dalam pengelolaan yang membantu pekerjaan developer dengan mudah mengelola website. Oleh karena dalam penerapannya juga secara bebas dan gratis yang akan memudahkan siapapun yang Ingin mengelola website mudah menerapkan ke dalam website.

Kelebihan AngularJS

Dalam menggunakan AngularJS tentunya Mempunyai kelebihan atau keuntungan serta Mempunyai kekurangan atau kelemahan. Mari kita bahas kelebihan atau keuntungan penggunaannya dalam sebuah website.

  1. Memudahkan developer Kepada melakukan pembuatan aplikasi karena Pandai melakukan pengelolaan SIngle Page Application secara mudah.
  2. Tingkat interaksi dengan HTML tinggi karena Mempunyai kemampuan melakukan data binding pada HTML.
  3. Mempunyai komponen yang dapat digunakan kembali.
  4. Mempunyai sifat Dependency Injection yang membantu pekerjaan developer dalam melakukan penulisan komponen atau kode yang terpisah satu sama lain.
  5. Kemudahan dalam melakukan pembuatan kode sehingga menghasilkan Metode yang lebih singkat dan efisien.

Diantara kelebihan serta Kelebihan yang dimiliki, tentunya Mempunyai kelemahan atau kekurangan berupa:

  1. Keamanan kurang, sehingga keamanan harus Maju menerus dijaga. Terutama pada server dan autentifikasi aplikasi atau website.
  2. Tingkat ketergantungan dengan web browser tinggi, hal ini disebabkan karena pada web browser 

Baca Juga: Framework JavaScript: Pengertian, Kelebihan, dan Framework Terbaik 

AngularJS vs ReactJS

AngularJS menjadi pilihan framework oleh banyak developer Ketika mulai dikembangkan pada tahun 2010, penggunaan metode MVC dengan pengambilan data dua arah yang memudhkan dalam melakukan pengumpulan data serta kode data terdokumentasi dengan Bagus. 

Tetapi AngularJS juga Mempunyai kekurangan berupa kelemahan dalam melakukan kinerjanya. Sehingga munculah ReactJS yang dikabarkan sebagai framework JavaScript yang lebih Bagus daripada AngularJS. Mari kita lakukan Komparasi diantara kedua framework tersebut.

Perbedaannya dapat diketahui dari berbagai fitur atau layanan-layanan tampilan pada framework itu sendiri. 

Data Binding

AngularJS menggunakan dua langkah dalam melakukan data binding yang terhubung dengan Document Object Model (DOM) yang menjadikan interaksi dapat dilakukan oleh pengguna dalam Menyaksikan hasil dari view dan model. Dimana data binding yang dilakukan dua arah dapat meningkatkan risiko dari terjadinya error dalam website. 

READ  Pengertian, 8 Fitur, dan Langkah Kerjanya

ReactJS melakukan data binding dengan penerapan satu langkah yang akan memudahkan dalam melakukan implementasi, serta Mempunyai tingkat ketergantungan rendah yang akan mengurangi terjadinya error pada website.

Jenis tampilan

AngularJS menerapkan tampilan metode MVVM (Model-View-View-Model) yang Mempunyai tool lengkap seperti data link, navigasi, dan implementasi HTTP.

Sedangkan pada ReactJS harus menggunakan kode lain seperti REdux dan Flux sebagai controller Kepada navigasi.

Performa

AngularJS Mempunyai performa Adalah memberikan layanan berupa kecepatan membuka website sehingga Pandai mempersingkat loading pada website. Karena Mempunyai pelayanan tampilan pada sisi klien, sehingga meningkatkan kecepatan pada pembukaan pada website.

ReactJS menggunakan layanan DOM yang dilampirkan pada performa website sehingga akan mempercepat loading halaman pada website.

Directives dan Template

AngularJS menggunakan directive Kepada bekerja dengan DOM, seperti directive pada umumnya Adalah ng-bind, ng-app dan lainnya. Dalam hal ini juga Pandai menciptakan directive baru.

ReactJS Bukan Mempunyai template yang sering digunakan pada website, sehingga template yang dibuat ditentukan dari penulisan secara langsung tersebut.

Tingkat skalabilitas 

AngularJS Mempunyai kemudahan dalam melakukan tingkat skalabilitas pada website.

ReactJS sedangkan pada tingkat skalabilitas framework ini sama dengan framework VueJS yang mudah Kepada dilakukan tes website. 

Dari penjelasan serta Komparasi yang sudah dijelaskan di atas menjadi Komparasi serta Surat keterangan dalam melakukan pemilihan framework yang akan diterapkan pada website yang dimiliki. Tentunya kedua framework tersebut Mempunyai Kelebihan masing-masing dalam melakukan kerjanya.

Konklusi

  • AngularJS merupakan framework JavaScript yang Mempunyai fungsi serta Kelebihan tersendiri.
  • Mempunyai fitur Primer serta fitur inti Kepada membantu kerjanya.
  • Dalam pemilihan framework ini sering digunakan oleh banyak developer di seluruh dunia.
  • Komparasi dengan framework lainnya, AngularJS berbanding dengan ReactJS.

Sandi Dharma membuka jasa pembuatan aplikasi mulai dari skala kecil hingga berskala enterprise.