Halo, selamat datang di Sandi Dharma Blog. Pada kesempatan kali ini kita akan mencoba sebuah admin panel yang dapat kita install pada aplikasi laravel. Filament admin menyediakan Langkah yang sangat mudah Buat membangun admin panel disertai dengan fitur yang lengkap Buat mengelola resource mulai operasi CRUD (Create, Read, Update, Delete), hingga fitur pencarian Dunia pada seluruh resource yang kita miliki.
Menyiapkan Project Laravel
Sebelum menggunakan filament admin, tentunya kita harus persiapkan terlebih dahulu project laravel kita.
Membangun project:
composer create-project laravel/laravel coba-filament
Konfigurasi database (.env file):
DB_CONNECTION=mysql
DB_HOST=127.0.0.1
DB_PORT=3306
DB_DATABASE=coba_filament
DB_USERNAME=root
DB_PASSWORD=root
(Note: sesuaikan nama, username, dan password database Engkau)
Migrasi database:
Install Filament
Sesuai dengan dokumentasinya, Buat menggunakan filament admin, project Engkau harus memenuhi beberapa requirement berikut:
- PHP 8.0+
- Laravel v8.0+
- Livewire v2.0+
Install filament:
composer require filament/filament:"^2.0"
Membangun filament user:
php artisan make:filament-user
Setelah menjalankan perintah tersebut Engkau akan diminta Buat memasukkan nama, email, dan password Buat akun yang dibuat.
Jalankan Aplikasi
Setelah Membangun project dan menginstall filament, kita coba jalankan aplikasi kita.
Setelah aplikasi berjalan, Engkau Dapat login ke admin panel melalui link berikut:
http://127.0.0.1:8000/admin/login
Berikut ini adalah halaman login dari filament
Engkau Dapat coba login menggunakan akun yang telah Engkau buat sebelumnya.
Mengelola Resource
Sebelumnya, aplikasi kita sudah berhasil dijalankan dan kita sudah Dapat login menggunakan akun yang dibuat melalui CLI. Sekarang kita akan menambahkan fungsionalitas pada aplikasi kita agar dapat mengelola data user melalui admin panel filament.
Menginstall package docktrine/dbal
Buat Membangun form dan tabel secara Mekanis
composer require doctrine/dbal
Membangun resource Buat model User
php artisan make:filament-resource User --generate
Jalankan kembali aplikasi kita
Tara… kita Dapat melakukan operasi CRUD melalui admin panel filament.
Menyaksikan data user
Menambah user baru
Mengedit data user
Menghapus data user
Jadi…
Oke jadi begitulah percobaan kita menggunakan filament admin. Sangat simple sekali ya Buat Membangun fungsionalitas CRUD menggunakan filament admin. Engkau bahkan menyadari bahwa kita sama sekali Kagak menuliskan kode PHP sama sekali. Wow.. sangat luar Standar. Tetapi, Kalau Ingin menyesuaikan admin panel agar sesuai kebutuhan kita tentu Terdapat beberapa kode yang harus ditulis Tengah.
Bilaman menggunakan filament?
Dengan kecepatan dan fitur yang ditawarkan, tentunya filament admin ini sangat cocok digunakan ketika Engkau Ingin Membangun aplikasi dengan Segera dalam waktu yang terbatas dan Kagak memerlukan kustomisasi yang begitu rumit.
Bilaman Kagak menggunakan filament?
Kalau aplikasi yang Engkau buat memerlukan kustomisasi yang sangat rumit tentunya menggunakan filament akan sedikit membatasi Engkau. Oleh karena itu filament mungkin sedikit Kagak disarankan dalam kasus ini. Selain itu, menggunakan filament juga Kagak disarankan Kalau Engkau baru belajar Membangun aplikasi menggunakan laravel. Fitur filament yang sangat out of the box Membangun Engkau Kagak belajar dasar-dasar pembuatan aplikasi menggunakan laravel.