Sandidharma.ac.id- Pada Desember 2024, Google memperkenalkan dua model AI generatif visual terbaru mereka, Imagen 3 dan Veo, melalui platform Machine Learning (ML) mereka, Vertex AI. Perusahaan Kedua model ini dirancang Kepada menghasilkan konten visual berkualitas tinggi, Berkualitas dalam bentuk gambar maupun video, berdasarkan perintah teks dari pengguna.
Imagen 3: Generasi Baru AI Teks-ke-Gambar
Imagen 3 adalah model AI generatif yang Bisa mengubah teks menjadi gambar dengan detail yang luar Normal. Dibandingkan dengan versi sebelumnya, Imagen 3 menawarkan peningkatan signifikan dalam hal detail, pencahayaan, dan pengurangan artefak. Model ini memungkinkan pengguna Kepada menghasilkan gambar yang lebih realistis dan sesuai dengan deskripsi teks yang diberikan.
Salah satu fitur unggulan dari Imagen 3 adalah kemampuannya Kepada melakukan inpainting dan outpainting. Inpainting memungkinkan pengguna Kepada menambahkan elemen baru ke dalam gambar yang sudah Terdapat, sementara outpainting memungkinkan perluasan gambar di luar batas aslinya. Fitur ini sangat Berfaedah bagi para desainer grafis dan kreator konten yang membutuhkan fleksibilitas dalam mengedit dan memperluas gambar.
Baca Juga : Kenali Learn About, ChatGPT Spesifik Belajar Versi Google
Selain itu, Imagen 3 juga dilengkapi dengan fitur kustomisasi yang memungkinkan pengguna Kepada memasukkan merek, gaya, logo, atau fitur produk mereka Begitu menghasilkan gambar baru. Hal ini memberikan kebebasan lebih bagi pengguna Kepada menciptakan konten visual yang sesuai dengan identitas merek mereka.
Veo: AI Generatif Kepada Video
Foto : Techtimes.vn
Veo adalah model AI generatif yang dirancang Kepada menghasilkan video berkualitas tinggi dari perintah teks. Dengan resolusi hingga 1080p, Veo Bisa menciptakan video yang tampak Konkret dan sinematik. Model ini dapat digunakan Kepada berbagai keperluan, mulai dari pembuatan konten pemasaran hingga produksi Sinema pendek.
Salah satu Kelebihan Veo adalah kemampuannya Kepada menganimasikan gambar Tetap berdasarkan perintah teks. Misalnya, pengguna dapat mengambil gambar Tetap dan memberikan petunjuk Kepada menganimasikannya, sehingga gambar tersebut tampak hidup dan Bergerak. Selain itu, Veo juga dapat menghasilkan video sepenuhnya dari awal hanya dengan menggunakan teks prompt.
Baca Juga : Google Maps Kini Peringatkan Insiden di Jalan dengan Donasi Waze
Google memastikan bahwa output dari Imagen 3 dan Veo Kagak akan menyesatkan pengguna dengan menandai konten yang dihasilkan AI menggunakan SynthID DeepMind. Teknologi ini membantu mencegah gambar dan video yang dihasilkan AI dari dilewatkan sebagai konten Konkret. Selain itu, Google juga menerapkan filter keselamatan Kepada memastikan bahwa AI Kagak dapat Membikin konten yang berbahaya atau Kagak Layak.
Google juga menegaskan bahwa mereka Kagak menggunakan data pelanggan Kepada melatih model AI mereka dan menawarkan ganti rugi hak cipta bagi pengguna yang khawatir tentang pelanggaran hak cipta. Langkah ini menunjukkan komitmen Google terhadap privasi dan hak cipta pengguna.
Kepada mengakses Imagen 3 dan Veo, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
- Daftar ke Google Cloud: Pastikan Anda Mempunyai akun Google Cloud. Apabila belum, Anda Bisa mendaftar di Google Cloud.
- Aktifkan Vertex AI: Imagen 3 dan Veo tersedia melalui platform Machine Learning (ML) Google, Vertex AI. Anda perlu mengaktifkan layanan Vertex AI di akun Google Cloud Anda.
- Akses Melalui Konsol Google Cloud: Masuk ke Google Cloud Console, Pilih proyek Anda atau buat proyek baru, Navigasikan ke bagian Vertex AI di menu sebelah kiri, Di dalam Vertex AI, Anda akan menemukan opsi Kepada menggunakan Imagen 3 dan Veo.
- Gunakan API atau SDK: Google menyediakan API dan SDK Kepada mengintegrasikan Imagen 3 dan Veo ke dalam aplikasi Anda. Anda dapat menemukan dokumentasi lengkap dan panduan penggunaan di dokumentasi Vertex AI.
- Mode Pratinjau Pribadi: Begitu ini, Veo tersedia dalam mode pratinjau pribadi, yang berarti Anda mungkin perlu mendaftar Kepada akses awal atau menunggu hingga fitur ini tersedia secara Lumrah.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat mulai menggunakan Imagen 3 dan Veo Kepada menghasilkan konten visual berkualitas tinggi sesuai kebutuhan Anda.
Dengan peluncuran Imagen 3 dan Veo, Google telah memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam teknologi AI generatif. Kedua model ini menawarkan berbagai fitur canggih yang dapat membantu pengguna dalam menciptakan konten visual berkualitas tinggi dengan mudah dan Segera. Dari pembuatan gambar realistis hingga video sinematik, Imagen 3 dan Veo membuka Kesempatan baru bagi kreator konten di berbagai industri.
Bagi pengguna Google Cloud, kedua model AI generatif ini kini tersedia melalui platform Vertex AI, memungkinkan mereka Kepada memanfaatkan teknologi canggih ini dalam bisnis dan proyek kreatif mereka.
Dengan demikian, Google Lalu mendorong batasan Ciptaan dalam dunia AI dan memberikan alat yang kuat bagi pengguna Kepada menciptakan konten yang menakjubkan.
Baca Informasi dan artikel lainnya di Google News
(nda)