Pengertian Domain
URL/ alamat website/ domain adalah nama Aneh yang diberikan Demi mengidentifikasi nama server komputer seperti web server atau email server di jaringan komputer ataupun internet. Pada mulanya domain name digunakan hanya Demi mengidentifikasi komputer.
Penggunaannya kemudian menjadi lebih intensif dan menjadi bagian dari identitas seseorang atau entitas bisnis
Domain name dimaksudkan Demi menampilkan fungsi teknis agar dapat memberikan kemudahan kepada para pengguna internet. Ini dimaksudkan Demi menyediakan alamat yang mudah Demi diingat pada komputer dan diidentifikasi, tanpa harus membuka nomor internet protocol.
Seiring dengan pesatnya aktivitas perdagangan yang semakin meningkat melalui internet, maka pemakaian nama tersebut telah menjadi bagian dari perlengkapan komunikasi standar yang digunakan oleh kalangan bisnis Demi mengidentifikasikan dirinya, produknya, dan aktivitasnya.
Alamat yang dimuat dalam iklan-iklan yang muncul secara rutin di media massa Begitu ini adalah Demi identifikasi dan komunikasi, seperti nama perusahaan, merek dagang dan nomor telepon dan faks.
Pada mulanya pengelolaan nama domain dikelola oleh IANA dengan Membikin tabel, agar Tak terjadi bentrok nama dan didistribusikan secara periodik melalui (FTP).
Akan tetapi, karena jumlah hosts di internet mulai bertambah dengan sangat Segera maka pengelolaan yang terpusat ini menjadi Tak cocok. Demi itu dibuat suatu sistem yang bernama (DNS).
Fungsi Domain
Fungsinya yakni sebagai alat Demi mengidentifikasi sebuah web hosting, atau dalam artian lain sebagai jembatan Demi mengantarkan anda ke sebuah website. Jadi, secara Tak langsung juga berfungsi Demi melacak keberadaan sebuah website dari dunia internet yang begitu luas.
Demi mendaftarkannya, anda harus memilih nama yang Aneh, dikarenakan penamaan Tak boleh sama dengan website lain agar dapat dilacak dengan Berkualitas oleh internet.
Lebih lanjut, domain yang anda buat akan terdaftar di organisasi yang bernama ICANN (Internet Corporation for Assigned Names dan Numbers). Berikut adalah fungsi dari domain.
1. Mengubah Nama dari Alamat IP menjadi Yang Mudah Diingat
Bayangkan Apabila Anda harus menghafal deretan Nomor rumit seperti 123.456.789 Demi mengakses situs web favorit Anda. Tetapi, domain membantu anda menghindari masalah ini.
2. Meningkatkan Kredibilitas dan Pengetahuan Pelanggan Tentang Brand
Hal ini menunjukkan profesionalisme dan kredibilitas situs website. Domain yang mudah diingat dan relevan dengan merek Anda dapat meningkatkan kesadaran merek dan membangun kepercayaan user.
3. Membantu Promosi dan Pemasaran
Fungsi lainnya adalah memungkinkan Demi memasarkan website Anda lebih Berkualitas di berbagai platform, seperti kartu nama, brosur, email, dan media sosial. Dengan mengetikkan nama domain di browser mereka, orang Tak perlu mengingat alamat IP yang kompleks.
Jenis Jenis Domain
1. General Top Level (gTLD)
Pada umumnya digunakan Demi merujuk nama domain yang bersifat Dunia. Letak TLD terdapat pada bagian sebelah kanan seperti www.google.com Mempunyai TLD “.com”. Biasanya TLD “.com” digunakan Demi situs yang berisi komersial walaupun Eksis yang menggunakannya Demi pribadi.
Selain “.com” Tetap banyak jenis TLD lainnya. Selain TLD Eksis juga country code Top-Level Domain (ccTLD) yang menggunakan akhiran singkatan suatu negara seperti Indonesia “.id” atau jepang “.jp” pada setiap namanya . Selain “.ac.id” Eksis pula “.co.id” “.web.id” “.sch.id” “.or.id” “.go.id” “.net.id”. .
Eksis perbedaan signifikan pada penggunaan domain Dunia dan indonesia Demi mendapatkannya anda harus Mempunyai persyaratan yang telah ditentukan.
Jadi anda harus menggunakan “.web.id” dan Tak dapat menggunakan “.co.id” “.net.id” atau lainnya. Berbeda dengan pengunaan Dunia yang penggunaannya cenderung lebih bebas.
2. ccTLD
Jenis kedua dari Domain adalah ccTLD. ccTLD adalah kumpulan domain yang berbasis nama negara yang didefenisikan ISO-3166. Sebagai Teladan Indonesia Mempunyai top level domain dengan akhiran “.id”. IANA menunjuk seorang admin.
Pengelolaan dari masing-masing ccTLD bergantung pada kebijaksanaan masing-masing TLD admin. Secara fungsional Tak Eksis perbedaan mendasar antara gTLDs dan ccTLDs. Suatu nama didaftarkan pada ccTLDs dengan menyediakan konektivitas yang sama sebagai nama yang didaftarkan pada gTLDs.
Repport of the WIPO telah Eksis Sekeliling 7,2 juta nama yang telah terdaftar 1,8 juta didaftar dalam ccTLDs, setiap minggunya pendaftaran berkisar 21 ribu nama.
Organisasi Pengelola Nama Domain
1. The Internet Network Information Center (InterNIC)
Pelayanan InterNIC juga mencakup komunitas pengguna internet diluar Amerika Perkumpulan. Network Information Center (NICs) di Amerika Perkumpulan dan di luar negeri bekerjasama dengan InterNIC, dan NICs yang baru kemudian terbentuk seperti halnya Asia Pasific NIC (APNIC) dan The Agriculture NIC (AGNIC). Secara struktur, organisasi InterNIC pada dasarnya mempunyai 3 bagian, Adalah:
- Pelayanan Pendaftaran
- Pelayanan Database
- Pelayanan Informasi
2. The Internet Assigned Number Authority (IANA)
Badan ini bertugas Demi mendistribusikan nama domain Demi persyaratan internet Adalah alamat numerik (Numerical Address) yang disebut dengan alamat internet protocol (IP Address) dan suatu alamat tertulis yang disebut dengan nama domain.
IANA mulai mengalokasikan pendistribusian nomor pendaftaran regional IP yang dikenal dengan RIRs (ARIN in North America, RIPE in Europe dan APNIC in Asia Pasific Region).
Kemudian mengalokasikan pendistribusian nomor kepada penyedian jasa internet (Internet Service Provider/ISP) besar yang kemudian akan melakukan pendistribusian kepada ISP-ISP yang lebih kecil yang akan membaginya kepada para pengguna internet.
3. The Internet Cooperation for Assigned Named (ICANN)
ICANN adalah generasi penerus IANA yang Eksis sebelumnya. Hal ini dapat dilihat dari sejarah pembentukan ICANN bulan oktober 1998, sebagai organisasi nirlaba (non-profit) yang mengambil alih tanggungjawab dalam pengelolaan teknis dan kepemimpinan dalam pengembangan kebijakan sistem pendaftaran paling Lamban 1999.
4. The World Intelectual Property Organization (WIPO)
Pendirian WIPO didasarkan pada WIPO konvensi Stockholm Lepas 14 juli 1967, yakni Convention establishing the world Intellectual Property Organization yang berlaku sejak tahun 1970 dan menjadi badan Tertentu PBB pada bulan desember 1974.
Organisasi ini merupakan organisasi antar pemerintah yang bertugas Demi mengembangkan usaha-usaha Demi mendapatkan perlindungan terhadap hak Punya intelektual. Indonesia termasuk Personil WIPO. Terdapat 2 fungsi WIPO Adalah fungsi pengembangan dan fungsi administratif.
WIPO merekomendasikan sistem perlindungan yang hanya menekankan pada perlindungan merk dagang.
Semestinya diperluas sehingga mencakup nama perorangan, nama Area atau negara dan identitas geografis lainnya, nama perusahaan, nama Biasa Demi substansi obat-obatan dan sistem nama domain yang berkenaan dengan singkatan nama organisasi Dunia.
5. Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI)
Organisasi nirlaba yang dibentuk oleh komunitas Internet Indonesia Berbarengan pemerintah pada 29 Desember 2006 Demi menjadi registry domain .id yang sebelumnya bernama Indonesia Network Information Center (IDNIC).
Pada 29 Juni 2007, pemerintah melalui Departemen Komunikasi dan Informatika RI secara Formal menyerahkan pengelolaan seluruh domain internet Indonesia kepada IDNIC.
Selain go.id dan mil.id. Begitu ini PANDI mengelola secara penuh mulai dari co.id, biz.id, my.id, web.id, or.id, sch.id, ac.id, net.id, desa.id dan apapun.id, serta membantu pemerintah Republik Indonesia mengelola go.id dan mil.id.4
Langkah Kerja Domain
Dalam eksekusinya, domain Mempunyai Langkah kerja tersendiri dan Tak pasif Berikut adalah Langkah kerjanya pada website.
1. Mulai dengan browser anda
Ketika Anda mengetikkannya di address bar browser, seperti “https://www.google.co.jp/”, browser Tak serta merta terhubung ke website tersebut. Sebaliknya, browser melakukan pertanyaan (query) ke DNS server.
2. Diteruskan oleh DNS
DNS server adalah Naskah telepon besar di internet. Ini bertujuan Demi mengubah dan menerjemahkannya menjadi alamat IP numerik yang dikenali komputer.
3. Berakhir di server website anda
Setelah browser mendapatkan alamat IP dari DNS server, browser kemudian terhubung ke server web di mana website dihosting. Segala file dan data yang membentuk website disimpan di server web ini.
Setelah koneksi terhubung, server web mengirimkan file ke browser, yang kemudian menampilkan website yang dimaksud di perangkat Anda.
Teladan Penggunaannya di Indonesia
- .ac.id : Jenis yang digunakan Demi lingkungan akademik, perguruan tinggi dan pendidikan
- .co.id : Jenis Demi organisasi komersial
- .or.id : Digunakan Demi organisasi selain organisasi yang masuk kedalam kategori ac.id, co.id, net.id, go.id, mil.id, sch.id, dst.
- .net.id : Jenis yang digunakan bagi organisasi pemegang Izin Penyelenggara jasa telekomunikasi.
- .web.id : Umumnya Berfaedah Demi personal dan organisasi.
- .sch.id : Jenis yang digunakan bagi sekolah.
- .go.id : Jenis yang Tertentu bagi instansi pemerintah.
- .mil.id : Dipakai Demi kalangan militer.
- .war.net.id : Jenis yang digunakan bagi warung internet.
Penentuan jenis nama perlu dibuat seunik mungkin, agar orang lain dapat dengan mudah mengingat alamat website sehingga Dapat diakses secara mudah.
Penamaan ini juga dapat disesuaikan dengan website jenis apa yang anda kelola, misalnya Apabila anda mengelola website yang bergerak di bidang pendidikan maka anda harus menggunakan ac.id.
Hal ini dilakukan Demi menunjukkan identitas website. Penamaan juga perlu diperhatikan agar Tak terjadi kesamaan dengan website lain yakni dengan mendaftar ke organisasi pengelola domain Indonesia (PANDI).
Demikian penjelasan pada artikel ini terkait pengertian, fungsi, dan Langkah kerja domain pada website. Domain merupakan komponen terpenting bagi performa website, sehingga anda perlu mempertimbangkannya Begitu hendak Membikin website.
Sandi Dharma menyediakan jasa layanan pembuatan website bagi bisnis anda. Website yang kami buat sudah terintegrasi dengan domain yang Aneh. Hubungi kami Demi informasi lebih lanjut.