Flowchart atau diagram alir adalah alat yang sangat Krusial dalam pengembangan software yang dapat membantu para pengembang Kepada Membikin dan mengembangkan software dengan lebih efektif dan efisien.
Flowchart merupakan salah satu alat bantu Kepada memvisualisasikan alur kerja atau proses dalam kode program secara sistematis.
Pada artikel ini, Sandi Dharma akan membahas lebih detail tentang pengertian, fungsi, jenis, simbol, dan Teladan sederhana penggunaannya.
Pengertian Flowchart
Jadi, apa itu flowchart? Merukapan suatu bentuk diagram yang digunakan Kepada merepresentasikan alur kerja atau algoritma dalam proses pengembangan software.
Dalam pengembangan software, digunakan Kepada merencanakan dan memvisualisasikan urutan langkah-langkah yang diperlukan dalam pengembangan software, mulai dari analisis kebutuhan, desain, coding, hingga pengujian dan pemeliharaan.
Dengan menggunakan diagram alir, pengembang software dapat dengan mudah memahami bagaimana setiap komponen software saling berinteraksi dan memastikan bahwa Sekalian aspek pengembangan software telah diperhitungkan secara rinci.
Hal ini dapat membantu mempercepat proses pengembangan dan meminimalkan kesalahan yang terjadi selama pengembangan software.
Fungsi Flowchart
Berikut adalah penjelasan secara detail tentang fungsinya dalam pengembangan software.
1. Memvisualisasikan Alur Proses Pengembangan Software
Dapat digunakan Kepada memvisualisasikan alur proses pengembangan software, mulai dari analisis kebutuhan, perancangan, pengkodean, pengujian, hingga implementasi.
2. Membantu dalam Merancang Arsitektur Software
Dalam tahap perancangan, dapat membantu dalam merancang arsitektur software dan mengidentifikasi modul-modul yang dibutuhkan Kepada membangun software yang sesuai dengan kebutuhan pengguna.
3. Memudahkan dalam Pemrograman
Dalam tahap pengkodean, dapat membantu memudahkan dalam pemrograman karena dapat memberikan gambaran yang Terang tentang logika program yang harus dibangun.
4. Meningkatkan Kualitas Software
Dalam tahap pengujian, dapat membantu dalam mengidentifikasi masalah atau kesalahan dalam software sehingga dapat diperbaiki sebelum software tersebut diimplementasikan.
5. Membantu dalam Dokumentasi Software
Membantu dalam dokumentasi software karena dapat memberikan gambaran yang Terang tentang alur kerja atau proses bisnis yang Terdapat dalam software tersebut.
Dengan menggunakan diagram alir dalam pengembangan software, dapat mempermudah pemahaman tentang alur proses pengembangan software sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam pengembangan software.
Jenis Flowchart
Berikut adalah beberapa jenis diagram alir yang sering digunakan beserta penjelasan lengkapnya. Simak!
1. Flowchart Sistem
Digunakan Kepada memvisualisasikan alur kerja sistem secara keseluruhan. Jenis ini cocok digunakan pada tahap analisis kebutuhan dalam pengembangan software.
2. Flowchart Program
Digunakan Kepada memvisualisasikan alur kerja program secara detail dan terperinci. Jenis ini dapat digunakan pada tahap pengkodean dalam pengembangan software.
3. Flowchart Mekanisme
Digunakan Kepada memvisualisasikan alur kerja Mekanisme dalam sebuah program. Jenis yang satu ini, dapat digunakan pada tahap pengkodean dalam pengembangan software.
4. Flowchart Data
Digunakan Kepada memvisualisasikan alur kerja data dalam sebuah program atau sistem. Jenis diagram alir yang satu ini, cocok digunakan pada tahap perancangan dalam pengembangan software.
5. Flowchart Arsip
Digunakan Kepada memvisualisasikan alur kerja Arsip dalam sebuah sistem atau program. Jenis ini cocok digunakan pada tahap dokumentasi dalam pengembangan software.
Dengan memahami jenis-jenis flowchart, Anda dapat memilih jenis yang Betul Kepada digunakan pada setiap tahap dalam pengembangan software.
Hal ini dapat membantu meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam pengembangan software sehingga dapat menghasilkan software yang berkualitas.
Baca Juga: Mengenal Apa itu Prototype, Teladan, Manfaat, Tujuan dan Tahapan Prototype
Simbol Flowchart
Diagram alir menggunakan simbol-simbol Spesifik Kepada menggambarkan langkah-langkah atau tindakan dalam proses tersebut. Berikut ini adalah beberapa simbol flowchart dan fungsinya.
1. Terminal
Simbol terminal adalah simbol oval yang menunjukkan awal atau akhir dari suatu proses. Simbol ini sangat Krusial karena memberikan titik awal dan titik akhir dari proses yang dijelaskan dalam diagram, dan digunakan Kepada memulai atau mengakhiri alur proses.
2. Process
Simbol kotak atau proses, digunakan Kepada menandai langkah atau tindakan dalam proses tersebut. Biasanya tindakan ini melibatkan pengambilan keputusan atau operasi matematika.
3. Decision
Simbol berbentuk belah ketupat atau decision, digunakan Kepada menandai keputusan yang harus diambil dalam proses tersebut. Pilihan yang tersedia biasanya hanya dua, Merukapan yes atau no.
4. Off-page References
Simbol Off-page References adalah simbol yang digunakan Kepada menghubungkan dua halaman atau lembar flowchart yang berbeda.
Simbol ini dapat membantu dalam menggambarkan proses yang kompleks dan panjang dengan lebih mudah.
Simbol ini digunakan ketika proses yang dijelaskan membutuhkan lebih dari satu lembar flowchart dan memungkinkan pembaca Kepada Menyaksikan seluruh alur proses yang diperlukan.
5. Manual Input
Simbol manual input membantu dalam menggambarkan alur masukan dari pengguna dan memudahkan pemahaman tentang bagaimana data masukan tersebut digunakan dalam proses yang dijelaskan.
6. Input
Simbol yang menunjukkan input atau masukan yang diperoleh dari luar sistem atau proses. Simbol input membantu dalam menggambarkan alur masukan dari sumber eksternal dan memudahkan pemahaman tentang bagaimana data masukan tersebut digunakan dalam proses yang dijelaskan.
7. Predefined Process
Simbol yang menunjukkan proses atau tindakan yang telah ditentukan sebelumnya dan sering digunakan dalam proses yang sama atau serupa.
Simbol predefined process membantu dalam menggambarkan proses atau tindakan yang sering digunakan dan memudahkan pemahaman tentang bagaimana proses tersebut bekerja dalam konteks yang lebih luas.
8. Database
Simbol yang menunjukkan penyimpanan data dalam sistem atau proses dan digunakan Kepada merepresentasikan tempat atau Letak penyimpanan data dalam suatu sistem atau database.
9. Manual Operation
Simbol ini menunjukkan operasi atau tindakan yang dilakukan secara manual oleh Insan dalam suatu sistem atau proses. Umumnya, digunakan Kepada merepresentasikan tindakan atau operasi yang membutuhkan intervensi Insan dalam suatu sistem atau Mekanisme.
10. Document
Simbol document adalah simbol yang menunjukkan Arsip atau data tertentu dalam suatu sistem atau proses.
Simbol ini digunakan Kepada merepresentasikan Arsip, catatan, atau data yang berhubungan dengan proses atau sistem yang sedang dijelaskan.
11. Delay
Simbol delay membantu dalam menggambarkan penundaan atau waktu tunggu dalam suatu sistem atau proses.
12. On-page References
Simbol ini digunakan Kepada merepresentasikan keterkaitan antara dua halaman atau bagian dalam flowchart yang terpisah Tetapi Lagi pada lembar flowchart yang sama.
13. Alternate Process
Simbol alternate process adalah simbol yang menunjukkan proses atau langkah alternatif dalam suatu sistem atau proses Apabila suatu kondisi tertentu terjadi.
14. Data
Simbol data adalah simbol yang menunjukkan input atau output data dalam suatu sistem atau proses.
Simbol ini biasanya berbentuk segiempat dengan sudut tumpul pada setiap sisinya dan digunakan Kepada merepresentasikan data yang diperlukan atau dihasilkan dalam suatu proses atau sistem.
15. Merge
Simbol merge adalah simbol yang menunjukkan penggabungan atau konvergensi dua atau lebih jalur atau alur dalam suatu sistem atau proses menjadi satu jalur atau alur tunggal.
16. Preparation
Simbol preparation adalah simbol yang menunjukkan persiapan atau pemrosesan awal sebelum masuk ke proses Esensial dalam suatu sistem atau proses.
17. Flow Line
Terakhir, simbol flow line Merukapan garis yang menghubungkan simbol-simbol dalam flowchart dan menunjukkan arah Kategori proses atau data.
Simbol ini membantu dalam menyajikan alur proses secara visual dan memudahkan pemahaman tentang bagaimana setiap simbol dan proses saling terkait dan berinteraksi satu sama lain.
Dalam diagram alir, simbol-simbol tersebut digunakan secara berurutan Kepada merepresentasikan proses yang Terdapat.
Setiap simbol Mempunyai Definisi dan fungsi tertentu, sehingga dapat membantu dalam memahami alur proses dan memudahkan dalam Membikin suatu sistem atau Mekanisme.
Baca Juga : Software Development dan Metode Pengembangan Perangkat Lunak
Teladan Flowchart
Sebuah flowchart juga dapat digunakan Kepada memvisualisasikan algoritma, terlepas dari kompleksitasnya.
Berikut adalah Teladan gambar flowchart yang menunjukkan penggunaannya Kepada menunjukkan proses perhitungan keuntungan dan kerugian.
Pembahasan:
- Dimulai dengan pengguna yang menginputkan data berupa nilai pemasukan
- Kemudian pengguna menginput data yang berupa nilai pengeluaran
- Apakah nilai pendapatan lebih besar dari pengeluaran?
- Apabila Yes, maka hitung nilai Keuntungan dengan rumus Pendapatan – Pengeluaran
- Print “Keuntungan”
- Apabila No, maka hitung nilai Kerugian dengan rumus Pengeluaran – Pendapatan
- Print “Kerugian”
- Selesai.
Sandi Dharma menawarkan paket jasa pembuatan aplikasi berbasis web Kepada memaksimalkan produktivitas kerja bisnis Anda.
Sumber: