Daftar Isi:
Stackoverflow juga melakukan survey Demi database apa yang paling Terkenal bagi para developer di tahun 2023 ini. Langsung saja kita intip ke 10 pemenangnya!
Baca lebih detail apa itu database?
10 Database Paling Terkenal di 2023
Sumber: survey stackoverflow top database 2023
1. PostgreSQL
Database sumber terbuka ini Mempunyai banyak penggemar karena dukungannya terhadap berbagai fitur. PostgreSQL menawarkan peningkatan skalabilitas dan reliabilitas, membuatnya menjadi pilihan ideal Demi penggunaan pada aplikasi di production. Dengan fitur seperti replication log-based dan point-in-time recovery, PostgreSQL berada di posisi puncak dalam daftar ini.
2. MySQL
Ini adalah sistem manajemen database relasional (RDBMS) yang Terkenal Demi aplikasi web. Dengan kode sumber terbuka dan fleksibilitas yang tinggi, MySQL dapat menangani beban kerja besar dan mendukung berbagai bahasa pemrograman seperti Python, PHP, dan Java.
3. SQLite
SQLite adalah database yang Spesial karena Bukan memerlukan proses server terpisah Demi beroperasi. Alih-alih, SQLite membaca dan menulis langsung ke file disk. Ini Membikin SQLite menjadi pilihan yang bagus Demi aplikasi seluler dan desktop yang Bukan memerlukan konektivitas jaringan Demi bekerja dengan data.
4. MongoDB
Sebagai pemimpin dalam teknologi database NoSQL, MongoDB memungkinkan penyimpanan data yang Bukan terstruktur dan semi-terstruktur. MongoDB memanfaatkan model Berkas, yang menawarkan fleksibilitas dan skalabilitas yang signifikan, menjadikannya pilihan yang bagus Demi aplikasi real-time dan big data.
5. Microsoft SQL Server
Produk andalan Microsoft ini terkenal karena kemampuannya Demi menangani beban kerja data yang besar dalam lingkungan perusahaan. Fitur-fitur seperti manajemen data spasial dan business intelligence menjadikannya pilihan yang kuat Demi berbagai aplikasi data.
6. Redis
Redis adalah database kunci-nilai dalam memori yang Terkenal digunakan Demi caching dan queuing. Dengan kecepatan dan efisiensi yang luar Normal, Redis adalah pilihan yang bagus Demi aplikasi yang memerlukan respons waktu Konkret.
7. MariaDB
MariaDB, fork dari MySQL, diciptakan oleh pengembang Asal MySQL. MariaDB dirancang Demi menyediakan peningkatan kompatibilitas, fitur, dan kinerja, Sembari mempertahankan antarmuka yang sama dengan MySQL, menjadikannya pilihan yang bagus bagi mereka yang mencari alternatif MySQL.
8. Elasticsearch
Elasticsearch adalah mesin pencarian berbasis JSON berkinerja tinggi yang dirancang Demi mencari, menganalisis, dan memvisualisasikan data dalam waktu Konkret. Karena fungsionalitas dan skalabilitasnya, Elasticsearch menjadi pilihan Primer Demi operasi pencarian teks lengkap dan analisis data real-time.
9. Oracle Database
Oracle telah menjadi pemain besar dalam dunia database selama beberapa Dasa warsa. Dengan fitur-fitur canggih seperti partisi, paralelisasi, dan replikasi, Oracle adalah pilihan yang solid Demi penggunaan korporat yang berat, terutama dalam lingkungan yang memerlukan tingkat ketersediaan dan keandalan yang sangat tinggi.
10. DynamoDB
Bagian dari suite layanan Amazon Web Services (AWS), DynamoDB adalah database NoSQL yang menyediakan kinerja pada skala besar. Dengan model data yang Luwes dan dukungan Demi operasi multi-region, multi-master, DynamoDB adalah pilihan yang bagus bagi aplikasi yang memerlukan latensi rendah pada skala besar.
Masing-masing database di atas Mempunyai kekuatan dan kelemahan mereka sendiri, jadi pilihan terbaik akan bergantung pada kebutuhan spesifik proyek atau organisasi Anda. Meski begitu, dengan database yang Cocok, Anda dapat memastikan bahwa aplikasi dan layanan Anda dapat mengolah dan mengelola data dengan efisien dan efektif.
Tabel Top Database dengan tipenya (20+ database)
Berikut daftar database terpopuler (sesuai urutan) yang dibagi ke beberapa tipe
Database | Type |
---|---|
PostgreSQL | Relational |
MySQL | Relational |
SQLite | Relational |
MongoDB | Document-oriented |
Microsoft SQL Server | Relational |
Redis | Key-value |
MariaDB | Relational |
Elasticsearch | Search engine |
Oracle | Relational |
DynamoDB | Key-value |
Firebase Realtime Database | NoSQL, Real-time |
Cloud Firestore | Document-oriented |
BigQuery | Analytical |
Microsoft Access | Relational |
H2 | Relational |
Cosmos DB | Multi-model |
Supabase | Relational |
InfluxDB | Time Series |
Cassandra | Wide Column Store |
Snowflake | Analytical |
Neo4J | Graph |
Apa itu database?
Database adalah sebuah perpustakaan digital yang sangat luas, tempat berbagai data disimpan dan diatur dengan rapi.
Program kita berjalan sesuai perintah Ketika itu, tapi ia Bisa menjadi lebih cerdas dan lebih relevan Demi user Apabila kita Bisa mengambil data dari database.
Bukan sekadar tempat penyimpanan Stagnan, database adalah entitas yang Bergerak, Lalu berkembang seiring waktu.
Dengan Sokongan sistem manajemen database yang Cocok, kita Bisa menjelajahi dan menemukan berbagai informasi Krusial di dalamnya.
Lebih dari itu, database Bisa menjadi alat yang sangat kuat di tangan orang yang Cocok, membantu dalam mengambil keputusan strategis dan membentuk masa depan di berbagai bidang, mulai dari bisnis, sains, hingga teknologi.
Kenapa database Krusial dalam pemrograman ?
Database sangat Krusial dalam pemrograman karena beberapa Argumen Primer:
1. Penyimpanan Data yang Terorganisir
Database menyediakan Langkah yang efisien Demi menyimpan, mengambil, dan memanipulasi data, yang merupakan bagian integral dari banyak aplikasi.
2. Manajemen Data dalam Skala Besar
Apabila aplikasi Anda berurusan dengan banyak data, database Bisa menangani volume tersebut dan menjamin integritas data. Database juga memungkinkan operasi seperti pencarian, pengurutan, dan pengindeksan data menjadi lebih efisien.
3. Integritas dan Keamanan Data
Database memungkinkan Anda Demi memastikan integritas data melalui penggunaan transaksi, dan juga memberikan mekanisme Demi melindungi data Anda dari akses yang Bukan Absah.
4. Ketersediaan dan Keandalan
Database dibangun Demi dapat memastikan bahwa data Anda selalu tersedia Ketika dibutuhkan, bahkan Apabila terjadi kegagalan sistem. Mereka juga menawarkan fitur seperti replikasi dan pencadangan Demi mendukung keandalan dan pemulihan data.
5. Kemudahan dalam Penggunaan dan Pemeliharaan
Sebagian besar sistem manajemen database (DBMS) Mempunyai antarmuka yang intuitif dan alat bantu yang memudahkan programmer Demi berinteraksi dengan data.
Dengan Seluruh Argumen tersebut, database menjadi fondasi Krusial dalam pengembangan aplikasi dan pemrograman secara Lumrah.
5 perbedaan antara database sql dan nosql
Berikut adalah lima perbedaan Primer antara database SQL (Structured Query Language) dan NoSQL (Not Only SQL):
Berikut informasi masing masing database:
1. Struktur Data
Database SQL menggunakan struktur tabel relasional yang ketat dan skema yang telah ditentukan sebelumnya Demi menyimpan data. Di sisi lain, database NoSQL Mempunyai berbagai model data seperti key-value, Berkas, kolom lebar, atau grafik, yang memberikan fleksibilitas dalam penyimpanan dan manipulasi data.
2. Skalabilitas
Database SQL biasanya di-skala secara vertikal dengan menambahkan lebih banyak sumber daya (misalnya RAM, CPU) ke server tunggal, sedangkan NoSQL biasanya di-skala secara horizontal dengan menambahkan lebih banyak server ke dalam pool sumber daya.
3. Konsistensi
Database SQL biasanya mengikuti model konsistensi yang kuat berdasarkan prinsip ACID (Atomicity, Consistency, Isolation, Durability). Di sisi lain, database NoSQL cenderung mengikuti model CAP (Consistency, Availability, Partition tolerance), dan beberapa dari mereka lebih memilih ketersediaan daripada konsistensi.
4. Bahasa Query
Database SQL menggunakan bahasa query SQL yang standar dan seragam, sedangkan NoSQL Bukan Mempunyai bahasa query standar, dan Langkah mengakses dan berinteraksi dengan data dapat berbeda-beda antara satu sistem NoSQL dengan sistem lainnya.
5. Transaksi
Database SQL mendukung operasi transaksi kompleks dan menyediakan mekanisme seperti rollback dan commit. Sebagian besar sistem NoSQL Bukan mendukung operasi transaksi dalam skala yang sama, meskipun beberapa sistem NoSQL modern mulai menambahkan dukungan Demi transaksi.
Harap dicatat bahwa kedua jenis database ini Mempunyai kegunaan dan Keistimewaan masing-masing, dan pilihan antara keduanya biasanya bergantung pada kebutuhan spesifik aplikasi atau sistem.
Yang sering ditanyakan
Apa saja Teladan DBMS Terkenal?
Beberapa DBMS Terkenal adalah MySQL, PostgreSQL, MongoDB, Redis, dan Cassandra.
Apa itu DBMS?
DBMS adalah singkatan dari Database Management System. Ini adalah perangkat lunak yang memungkinkan pengguna Demi Membikin, mengelola, dan mengakses database.